Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA "CHANNEL BERITA6" Inspirasi Rakyat Membangun -Setiap wartawan Channel Berita6 di lengkapi dengan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan nama nya tercantum dalam BOX redaksi,Kami menerima Pengaduan dan Informasi yang dari Anda hubungi nomor 081219115689 Terima kasih- marquee width="500">

Iklan

Kontraktor Kabur,Pembangunan Aula Korwil Cambidik Teluk Jambe Barat Terbengkalai.

Thursday, October 31, 2024 | October 31, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-31T13:01:51Z

metrochannel.co.id

Penulis : Adnan Siregar



Karawang- Pembangunan Aula Korwil Cambidik  yang berlokasi di jalan Teluk Jambe Pangkalan  Dusun Calung Desa Karangmulya  Kecamatan  Teluk Jambe barat Kabupaten Karawang  sudah 4 bulan terbengkalai karena  di tinggal kabur oleh pelaksana (Kontraktor)

Dari hasil Pantauan wartawan Metrochannel di lokasi pekerjaan terdapat beberapa item pekerjaan yang belum di selesaikan seperti pemasangan Kusen,keramik lantai,pengecetan dan ada pada bagian atap yang sudah rusak terbang di terpa oleh angin


Keterangan yang di peroleh oleh jurnalis Metrochannel dari pegawai kecamatan Teluk Jambe barat bahwa sudah 4 bulan pekerjaan pembangunan aula  korwil Cambidik  tersebut tidak ada yang bekerja alias mangkrak

Ahmad Muslim aktivis Karawang juga pengamat pekerjaan yang menggunakan keuangan pemerintah baik pusat maupun daerah sangat menyayangkan atas perlakuan kontraktor yang di nilai nya tidak bertanggung jawab.
"Jika di lihat dari hasil pekerjaan nya terlihat pekerjaan asal jadi,sebab pada pemasangan kuda kuda hanya menempel pada bagian dinding hal ini tidak ada kekuatan bila ada angin kencang atap akan terbang" ujar muslim


Dikatakan oleh nya kontraktor seperti ini tergolong dalam kategori pengusaha nakal sebab sebelum pelaksanaan pekerjaan pelaksana sudah menandantangi kontrak kerja yang harus bertanggungjawab dalam menyelesaikan pekerjaan,ujar Muslim geram.


Kemudian di jelaskan pula oleh Muslim dengan adanya kejadian ini pihak Dinas PUPR Kabupaten Karawang ( PPK dan PPTK )semestinya cepat mengambil tindakan agar tidak terjadi kemangkrakan pekerjaan dan gedung dapat di pergunakan untuk kepentingan pelayanan publik.

Muslim menilai adanya unsur kesengajaan pihak Dinas PUPR untuk tidak melanjutkan pekerjaan terbukti sudah 4 bulan pekerjaan terhenti namun pihak Dinas tidak melakukan eksen apapun alias fakum.

Padahal menurut staff dari dinas pendidikan mengatakan hal ini sudah di laporkan kepada dinas PUPR untuk segara di tindak lanjuti.

Hingga saat berita ini di terbitkan pihak Dinas PUPR Karawang belum dapat di temui untuk di minta keterangannya.



×
Berita Terbaru Update