Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA "CHANNEL BERITA6" Inspirasi Rakyat Membangun -Setiap wartawan Channel Berita6 di lengkapi dengan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan nama nya tercantum dalam BOX redaksi,Kami menerima Pengaduan dan Informasi yang dari Anda hubungi nomor 081219115689 Terima kasih- marquee width="500">

Iklan

Kabid Dikdas dan Paud Akan Evaluasi Kegiatan Jambore Kesetaraan Tingkat Kabupaten.

Monday, September 9, 2024 | September 09, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-09T19:35:45Z


Karawang,metrochannel.co.id - Kepala Bidang pendidikan Dasar dan Paud  Kabupaten Karawang H.Kosim akan segera mengevaluasi kepada PKBM-PKBM yang tidak mengikuti jambore Kesetaraan  Tingkat Kabupaten yang telah dilaksanakan pada 31 Agustus hingga 2 september 2024 yang lalu berlokasi di Kecamatan Tirtamulya.

H.Kosim menjelaskan bahwa kegiatan Pramuka ini wajib untuk di ikuti oleh PKBM karena kegiatan ini merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang sudah di masukan dalam kurikulum,jelas H.Kosim.

Menurut H.Kosim adapun bagi PKBM yang tidak ikut dalam kegiatan ini perlu ada nya penelusuran  kepada PKBM tersebut." Di mana letak kesalahannya sehingga suatu hal yang menjadi kewajiban tidak di ikuti",terang H.Kosim.

Sebab menurut nya bahwa Kegiatan  Pramuka adalah salah satu Kegiatan yang membentuk Karakter dan kepribadian bagi para siswa,jadi ini sangat baik di laksnakan.apalagi ini sudah termasuk  dalam Rencana Kegiatan Sekolah(RKS),jelasnya.

Menanggapi mengenai adanya PKBM yang ikut serta pada jambore Kesetaraan Tingkat Kabupaten Karawang yang lalu dengan biaya  mengeluarkan uang pribadi nya,"hal ini perlu adanya penelusuran kembali,apakah para ketua PKBM tersebut tidak pernah ikut rapat sehingga tidak mengetahui tentang agenda kegiatan ke Pramukaan ini",terang Kosim.

Padahal,ke Pramukaan tersebut bisa di buat anggaran nya melalui ARKAS.kemudian dengan keterlanjuran mengikuti jambore bisa di buat RKASnya pada perubahan RKS pada bulan Oktober
2024 nanti.

Di soal perkara besarnya biaya yang di habiskan oleh Panitia Pelaksanaan kegiatan hingga mengahabiskan biaya ratusan juta jumlah nya.Ia  tidak dapat mengomentarinya dan hanya mengatakan hal tersebut sudah di sepakati pada  rapat anggaran namun pihak panitia pelaksana juga harus melaporkan atas dana yang terpakai  kepada pemberi iuran tentang penggunaan keuangan agar lebih transparan terhadap anggotanya.

Sebab menurut H.Kosim pihak dinas hanya menangani perihal Akademik,pembelajaran,dapodik dan lainya sedangkan ke Pramukaan adalah merupakan kurikulum ekstrakurikuler non akademik yang di tangani oleh Kwarcab,jelas nya
"Ketua Kwarcab Bupati,kegiatan jambore tersebut  di hadiri oleh wakil Ketua Pak Basuki dari Satpol PP,akang boleh kesana" terang H.Kosim.  (redaksi )

×
Berita Terbaru Update